Pengaruh Lingkungan Kerja dan Stres Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Kantor Kecamatan
Abstract
Penelitian ini berdasarkan observasi yang dilakukan dengan melakukan wawancara awal, sehingga diperoleh informasi bahwa masih ada pegawai di Kantor Kecamatan Soppeng Riaja yang memiliki kinerja yang kurang baik, hasil observasi menunjukkan bahwa kinerja yang buruk disebabkan oleh lingkungan kerja dan stres yang dialami. oleh para karyawan ini. Oleh karena itu, untuk membuktikan dugaan tersebut, penulis melakukan penelitian di Kantor Kecamatan Soppeng Riaja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan stres kerja terhadap kinerja pegawai kantoran di Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Kantor Kecamatan Soppeng Riaja sebanyak 31 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai pada kantor Kecamatan Soppeng Riaja Kabupaten Barru yang berjumlah 31 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1). Secara parsial variabel lingkungan kerja (X1) berpengaruh positif dan signifikan dengan nilai koefisien 0,746 dengan t hitung 6,190 > dari t tabel 2,048 dan tingkat signifikansi lebih kecil dari 0,05 (Sig. 0,000 < 0,05). Sedangkan variabel stres kerja (X2) tidak berpengaruh positif dan tidak signifikan dengan nilai koefisien sebesar -0,025 dengan t hitung (–0,223) > dari t tabel 2,048 dan tingkat signifikansi lebih kecil dari 0,05 (Sig 0,826 < 0,05). 2). Secara simultan variabel lingkungan kerja (X1) dan stres kerja (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel kinerja karyawan (Y). dengan nilai f hitung = 19,156 > f tabel = 2,95 dan tingkat probabilitas signifikan 0,000 < 0,05.



